Selasa, 20 Desember 2016

Motorola Sudah Mulai Bagikan Update Android 7.0 Nougat untuk Moto G4!

Berita impresif ada sekali lagi kepada dikaji, datang besutan vendor ponsel canggih berasal dari India, yang berawal mencoba karya anyar dalam jagat mobiling. Vendor tersebut yaitu Motorola.

Dua model ponsel canggih punya Motorola, yaitu Moto G4 serta G4 Plus tengah memetik senyum oleh mencoba os anyar, OS Android 7. 0 Nougat. Yang memiliki ponsel canggih berasal dari India ini mengakui sudah peroleh pengembangan anyar OS kepada ke-2 produknya.



Misal diambil dengan softpedia, selanjutnya senin tempo hari tanggal 19 Desember 2016, yang menjelaskan gagasan itu sudah terkuak mulai sejak ada banyak saat yang sebelumnya. Hal semacam ini sebab Moto G4 termasuk juga satu diantara ponsel canggih perdana punya Motorola yang manjajah pengujian kepada OS anyar itu.

Uji tes up-date anyar ini dikerjakan di Negara Brazil, pengembangan ini di bangun oleh semaksimal mungkin saja kepada tingkatkan Up-date anyar ke Android 7. 0 Nougat, terutama kepada Moto G4.
Moto G4
Copyright©cnet

Motorola sendiri belum menebar undangan pengumuman tentang launching pengembangan OS. Walau demikian, beberapa pemakai di India sudah melihat sendiri oleh pengunaannya malahan besutan ada banyak mereka melaporkan mengenai ada OS itu di dalam Moto G4 yang dapat didownload.

Menariknya besutan berita ini ngangkut ada banyak penyempurnaan dalam pengembangan OS. Misal satu diantaranya kepada feature multitasking anyar, kontrol pemberitahuan pula jadi unggul efektif, tidak cuma itu saja feature penghematan data serta baterai pula jadi unggul elegan besutan beberapa waktu lalu.

Tak lumayan hal semacam itu, Motorola pula mengikutsertakan ada patch keamanan edisi November. Malahan, vendor ini pula menginformasikan selalu memberi keamanan type patch ini kepada beberapa session pengembangan di bawah ini mendatang. Up-date Android 7. 0 ini ngangkut kode NPJ25. 93-11 oleh sistem up-date keamanan per 1 November.

Tetapi, butuh di ketahui pula yang menjelaskan ada Moto G4 serta G4 Plus bukanlah ponsel canggih perdana Motorola yang terima permbaharuan OS itu. Perusahaan ponsel canggih berasal dari negeri yang memperoleh julukan Paman Sam ini beberapa waktu lalu pula sudah meluncurkan Androis 7. 0 Nougat kepada Motorola berjenis Moto Z, tetapi hal semacam itu bakal dijadwalkan juga kepada inginalan mereka di Eropa.

Sabtu, 10 Desember 2016

Soal iPhone yang Terbakar, Apple Salahkan “Faktor Eksternal”

Selama th. 2016, Shanghai Consumer Council terima sekurang-kurangnya terdapat delapan laporan handphone model iPhone 6 yang meledak atau terbakar di China. 

Apple menyelidiki sebagian hp dalam rangkaian masalah itu, sebelumnya berkesimpulan yang menjelaskan pemicunya tidaklah cacat perangkat (baterai), tetapi "faktor eksternal". 

"Keamanan merupakan prioritas paling utama serta kita tak temukan masalah di beberapa produk (iPhone yang terbakar) ini, " sebut Apple dalam satu pernyataan. 



Perusahaan perangkat pintar berlambang buah apel tergigit itu merekomendasikan yang memiliki iPhone yang baterainya punya masalah supaya berkunjung ke toko Apple paling dekat. 

"Kami tahu yang menjelaskan pelanggan saat ini unggul perduli bagi kemampuan serta keamanan baterai di piranti mobile mereka, " lanjut Apple. 

Beberapa waktu lalu, beberapa pemakai iPhone 6 serta iPhone 6S di China melaporkan pirantinya mendadak meledak atau terbakar. 

Satu diantara masalah melibatkan seseorang perempuan yang memiliki iPhone 6S yang pirantinya meledak Agustus sebelumnya. Sumbernya disangka tidak lain adalah baterai handphone yang berkaitan. 

Xiaohan Tay, analis kecanggihan IDC di Beijing, menilainya yang menjelaskan masalah iPhone 6 serta iPhone 6S tetap belum meluas. "Kami belum tahu tentu apakah semuanya type iPhone 6 serta iPhone 6S terdampak atau tak, " tuturnya, misal dirangkum KompasTekno besutan BBC, Kamis (8/12/2016). 

Terkecuali baterai riskan terbakar atau meledak. iPhone 6 serta iPhone 6S di China di ketahui mempunyai permasalahan lain, yaitu dapat mati mendadak walaupun tenaga baterai tetap terdapat. 

Spesial kepada masalah ini, Apple mengaku ada kekeliruan produksi kepada komponen baterai iPhone yang di buat dalam rentang saat dari September sampai Oktober 2015.